banner 728x250

Syifa Hadju Cerita Perubahannya dalam Pandangan tentang Pernikahan

banner 120x600
banner 468x60

Masa Kecil yang Mempengaruhi Pandangan

Syifa Hadju, seorang artis muda yang sedang naik daun, baru-baru ini berbagi pandangannya mengenai pernikahan dalam sebuah wawancara di YouTube. Ia menceritakan bahwa sebelum menjalin hubungan asmara, ia sempat tidak memikirkan pernikahan sama sekali. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa ia dibesarkan oleh ibunya sebagai seorang single parent.

“Sebetulnya, dulu aku sama sekali tidak kepikiran soal pernikahan. Karena, jujur saja, aku dibesarkan oleh ibuku yang seorang single parent,” ungkap Syifa. Masa kecil yang sulit membuatnya lebih fokus pada karier dan keluarga daripada memikirkan masa depan dalam hal pernikahan.

banner 325x300

Sejak kecil, Syifa telah berjuang keras untuk mencapai impiannya dan membantu ibunya serta adiknya. “Saat itu aku hanya fokus bekerja agar bisa membangun masa depan untuk diriku sendiri, untuk ibuku, dan untuk adikku,” tambahnya. Hal ini menunjukkan betapa besar tanggung jawab yang ia rasakan di usia muda.

Transformasi Pandangan Setelah Menikahnya Ibu

Pandangan Syifa tentang pernikahan mulai berubah ketika ibunya menikah lagi. Kehadiran sosok ayah baru dalam hidupnya memberikan perspektif baru tentang cinta dan hubungan. “Kehadirannya sangat berarti buat aku. Aku merasa seperti memiliki ayah sendiri,” katanya, mengekspresikan rasa syukur atas kehadiran sosok yang mendukung.

Melihat teman-teman sebayanya menikah juga memicu perubahan dalam cara pandangnya. Syifa mulai mempertimbangkan kemungkinan untuk menikah di masa depan. “Dulu aku benar-benar tidak kepikiran. Mungkin baru beberapa tahun belakangan aku mulai memikirkan pernikahan,” jelasnya.

Syifa mengakui bahwa pengalaman dan lingkungan sosialnya sangat memengaruhi proses berpikirnya. “Setelah melihat teman-teman seumuranku sudah menikah, aku jadi berpikir mungkin itu juga bisa menjadi bagian dari hidupku,” ujarnya, menegaskan bahwa pernikahan kini menjadi topik yang lebih relevan baginya.

Kesiapan untuk Melangkah ke Pernikahan

Saat ini, meskipun mulai memikirkan pernikahan, Syifa tetap ingin memastikan bahwa ia siap untuk melangkah ke jenjang tersebut. “Pernikahan adalah langkah besar, dan aku ingin mempersiapkan diri dengan baik sebelum melangkah ke sana,” tuturnya. Hal ini menunjukkan betapa seriusnya ia dalam memikirkan masa depannya.

Syifa juga percaya bahwa dukungan dari keluarga sangat penting dalam setiap keputusan yang diambil. Dengan pengalaman hidup yang telah dilalui, ia berharap bisa menjadi pribadi yang lebih baik dan siap untuk membangun keluarga. “Aku ingin bisa memberikan yang terbaik untuk orang-orang yang aku cintai,” tambahnya.

Dengan pandangan baru ini, Syifa berharap dapat menemukan cinta sejatinya di masa depan. Ia ingin menjalani pernikahan yang penuh kasih dan saling mendukung. “Aku percaya, ketika waktunya tiba, aku akan siap,” tutup Syifa, menegaskan harapannya untuk masa depan yang lebih cerah.

banner 325x300