Jakarta, 25 Juni 2025 — Satu sorotan panggung. Satu varian. Dan satu ambisi besar: mendobrak batas performa di kelas menengah. Inilah momen ketika Poco F7 resmi mendarat di Indonesia.
Berlokasi di Jakarta, Poco Indonesia memperkenalkan secara langsung smartphone terbaru mereka kepada publik dan media. Tidak seperti peluncuran smartphone pada umumnya, Poco F7 hanya hadir dalam satu pilihan konfigurasi — RAM 12 GB dan penyimpanan 512 GB. Strategi ini bukan karena keterbatasan stok, melainkan keputusan penuh perhitungan.
“Kami ingin menghindari kebingungan konsumen. Satu varian yang maksimal, tanpa kompromi,” ujar Satryo S. Rachmat, Product Marketing Manager Poco Indonesia, dalam sesi peluncuran.
Dengan banderol Rp 5.599.000, Poco F7 menyasar segmen pengguna yang menginginkan kekuatan smartphone flagship, tapi dengan harga rasional dan tanpa embel-embel gimmick.
Snapdragon 8s Gen 4: Chipset yang Mengubah Peta
Salah satu kejutan besar dalam peluncuran ini adalah chipset yang dibenamkan: Snapdragon 8s Gen 4. Chipset 4nm terbaru ini justru lebih kencang dari Snapdragon 8 Gen 3, yang digunakan di F7 Pro. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh pihak Qualcomm Indonesia saat sesi hands-on.
“Secara keseluruhan, 8s Gen 4 memang punya arsitektur baru yang membuatnya lebih efisien dan cepat,” kata Dominikus Susanto, Senior Manager Business Development Qualcomm Indonesia.
Visual Imersif dan Performa Anti-Panas
Poco F7 tak hanya bertenaga di dalam, tapi juga memikat di tampilan luar. Smartphone ini hadir dengan layar AMOLED 6,83 inci beresolusi 1,5K, refresh rate 120Hz, dan puncak kecerahan 3.200 nits. Kualitas gambar didukung Dolby Vision dan HDR10+, serta lapisan pelindung Gorilla Glass 7i.
Baterainya pun luar biasa: 6.500 mAh dengan fast charging 90W, mampu mengisi hingga 80% dalam waktu hanya 30 menit. Poco juga membenamkan sistem pendingin vapor chamber seluas 6.000mm² untuk menjaga suhu tetap stabil, bahkan saat bermain game berat.
Kamera, Audio, dan AI: Lebih dari Sekadar Bonus
Dari sisi kamera, Poco F7 menghadirkan:
- Kamera utama 50 MP (Sony IMX882, f/1.5, OIS)
- Ultrawide 8 MP, dan
- Kamera depan 20 MP untuk selfie dan video call
Perekaman video didukung hingga 4K 60 fps, serta mode slow motion hingga 960 fps. Fitur AI juga terintegrasi untuk optimalisasi hasil foto maupun manajemen performa otomatis.
Audio-nya? Tak kalah serius. Ponsel ini dilengkapi stereo speaker bersertifikasi Dolby Atmos, dengan dukungan Hi-Res Audio dan Hi-Res Wireless.
Benchmark dan Filosofi “Satu Varian”
Tak hanya tampil meyakinkan secara spesifikasi, Poco F7 juga mencetak skor 2.084.535 poin di AnTuTu, menjadikannya salah satu ponsel performa tertinggi di bawah Rp 6 juta.
Pilihan Poco untuk hanya merilis satu varian di Indonesia menunjukkan strategi baru mereka: mengunci pilihan terbaik, bukan membuat pengguna memilih antara “cukup” dan “lebih”. Poco percaya, pengguna di Indonesia tahu apa yang mereka cari — performa maksimal, harga rasional.
Ketersediaan dan Warna
Mulai 25 Juni 2025, Poco F7 bisa didapatkan melalui kanal online dan mitra retail resmi Poco di Indonesia. Tersedia dalam tiga warna:
- Black
- White
- Cyber Silver
Penutup: Peluncuran Efisien, Performa Agresif
Peluncuran Poco F7 di Indonesia menandai strategi baru Poco: fokus, lugas, dan tanpa basa-basi. Hanya satu varian yang ditawarkan, tapi itu sudah cukup untuk membuat pesaingnya gugup. Dengan harga di bawah Rp 6 juta, Poco F7 menjanjikan pengalaman flagship yang sulit ditandingi.
Apakah ini awal dari era “satu varian, satu juara”? Jika melihat reaksi pasar dan benchmark-nya, jawabannya mungkin: ya.