Penangkapan yang Mengejutkan
Baru-baru ini, dunia hiburan Indonesia dikejutkan oleh penangkapan Onadio Leonardo dan istrinya, Beby Prisillia, yang ditangkap pada 31 Oktober 2025 karena dugaan penyalahgunaan narkoba. Berita ini membuat banyak penggemar dan rekan-rekan mereka khawatir dan bertanya-tanya tentang kondisi mereka. Dalam situasi sulit ini, komika Coki Pardede muncul sebagai sosok yang memberikan dukungan kepada sahabatnya.
Coki mengunggah foto bersama Onad dan Beby di akun Instagram-nya, dengan caption yang mengisyaratkan bahwa mereka tidak seharusnya dianggap jahat hanya karena terlibat dalam kasus ini. “Tapi gue tahu satu hal, kalian bukan orang jahat. Cuma lagi kalah sama sesuatu yang berat, dan itu bisa kejadian ke siapa aja. Gue gak akan ninggalin man,” tulis Coki. Unggahan ini menunjukkan betapa pentingnya dukungan teman di saat-saat sulit.
Makna Dukungan Coki
Dukungan Coki menjadi contoh nyata tentang bagaimana seharusnya seorang teman bersikap ketika sahabatnya berada dalam masalah. Dia ingin mengingatkan publik bahwa terjebak dalam situasi sulit tidak mendefinisikan karakter seseorang. Coki berusaha untuk menunjukkan bahwa setiap orang bisa menghadapi masalah dan perlu dukungan, bukan penghakiman.
Namun, ungkapan Coki tidak hanya ditujukan untuk mendukung Onad dan Beby. Dalam caption-nya, dia juga menyisipkan pesan yang lebih dalam. “Ps: kalo saya sih di feed gak di story,” yang diduga ditujukan kepada Habib Jafar, sosok yang hanya memberikan dukungan melalui Insta Stories. Beberapa warganet menafsirkan ini sebagai sindiran.
Reaksi Warganet
Reaksi dari netizen pun beragam. Beberapa netizen mendukung Coki karena menunjukkan sikap yang berani dan setia kepada sahabat. Namun, tidak sedikit juga yang menganggap bahwa sindiran tersebut tidak perlu dan malah menambah ketegangan di antara para tokoh publik. Beberapa warganet juga menyentil bahwa Coki seharusnya tidak merasa tersinggung, mengingat dirinya juga pernah terlibat dalam kasus serupa di masa lalu.
“Coki, jangan baper. Dukungan itu penting, tapi tidak harus dengan sindiran,” tulis salah satu pengguna di media sosial. Ada pula yang merasa bahwa Coki seharusnya lebih fokus memberi dukungan daripada berkomentar tentang tindakan orang lain.
Habib Jafar dan Reaksi Publik
Sementara itu, Habib Jafar bin Husein diketahui mengunggah Insta Stories yang berisi kalimat dukungan untuk Onad dan istrinya. Namun, cara dukungan yang diberikan Jafar dianggap kurang mencolok dibandingkan dengan Coki. Dalam konteks ini, publik mulai memperdebatkan cara terbaik untuk memberikan dukungan kepada teman yang sedang mengalami masa sulit.
“Dukungan itu harus datang dari hati, bukan hanya formalitas,” ungkap seorang netizen yang menanggapi dukungan Habib Jafar. Beberapa orang merasa bahwa cara yang lebih terbuka dan langsung seperti yang dilakukan Coki lebih disukai daripada hanya sekadar postingan tanpa interaksi nyata.
Kesimpulan
Kisah Coki Pardede adalah pengingat bahwa dukungan dari teman sejati sangatlah penting dalam situasi sulit. Dengan mengungkapkan pengalamannya, Coki tidak hanya memperjuangkan haknya, tetapi juga hak semua perempuan untuk merasa aman dan dihormati di ruang publik. Keberaniannya untuk berbicara bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk melawan pelecehan.



















